
Glitch merupakan lagu milik penyanyi-penulis lagu Jepang, Gen Hoshino. Lagu ini dirilis pada 14 Mei 2025 dalam album terbarunya yang berjudul Gen. Album ini menjadi album keenam Gen Hoshino sejak debutnya sebagai soloist pada tahun 2010.
Official Audio
Lyrics & Romaji
晴れ過ぎた空Blissみたいだわ
現実の飽和
夢の墓場
問いだすイルカ
留め具に目玉
壊れても自我
病みがくれた
Hare sugita sora
Bliss mitai da wa
Genjitsu no houwa
Yume no hakaba
Toidasu iruka
Tomegu ni medama
Kowarete mo jiga
Yami ga kureta
ああ 忘れかけた
枯れて見えた
余計が きらきら
躓いてまた
無駄に輝く
行けぬ
場所に
辿り着く
Aa wasurekaketa
Karete mieta
Yokei ga kirakira
Tsumazuitemata
Muda ni kagayaku
Yukenu
Basho ni
Tadoritsuku
2KBほど天の声から
読み取るだけの白い猫に
春に鳴らす響あの世から
狂ってるのは
どちらかな
Ni kiro hodo ten no koe kara
Yomitoru dake no shiroi neko ni
Haru ni narasu hibiki ano yo kara
Kurutteru no wa
Dochira ka na
ああ 過去に消えた
異物がほら
この世を創った
捨てられてまた
無駄は輝く
君のかけらに滲む
機微は密かに契る
Aa kako ni kieta
Ibutsu ga hora
Kono yo wo tsukutta
Suterarete mata
Muda wa kagayaku
Kimi no kakera ni nijimu
Kibi wa hisoka ni chigiru
ああ 忘れかけた
枯れて見えた
余計が きらきら
躓いてまた
無駄に輝く
君のかけらに滲む
機微は密かに契る
Aa wasurekaketa
Karete mieta
Yokei ga kirakira
Tsumazuitemata
Muda ni kagayaku
Kimi no kakera ni nijimu
Kibi wa hisoka ni chigiru
ああ 過去に消えた
異物が ほら見ろ
この世を創った
捨てられてまた
無駄は輝く
行けぬ
場所に
辿り着く
Aa kako ni kieta
Ibutsu ga hora miro
Kono yo wo tsukutta
Suterarete mata
Muda wa kagayaku
Yukenu
Basho ni
Tadoritsuku
Terjemahan Indonesia
Langit yang terlalu cerahSeperti kebahagiaan
Kenyataan yang jenuh
Kuburan mimpi
Lumba-lumba yang bertanya
Mata pada pengait
Meski hancur tetap ada ego
Penyakit yang memberiku ini
Ah, hampir kulupakan
Terlihat layu
Yang berlebihan justru berkilau
Tersandung lagi
Bersinar sia-sia
Menuju
Tempat
Yang tak bisa kutuju
Kira-kira suara langit sebesar 2KB
Untuk kucing putih yang hanya bisa membaca
Gema yang terdengar di musim semi dari alam baka
Yang gila
Sebenarnya siapa?
Ah, benda asing
Yang lenyap di masa lalu, lihatlah
Telah menciptakan dunia ini
Dibuang lagi
Yang sia-sia pun bersinar
Terselip dalam pecahan dirimu
Kehalusan itu diam-diam mengikat
Ah, hampir kulupakan
Terlihat layu
Yang berlebihan justru berkilau
Tersandung lagi
Bersinar sia-sia
Terselip dalam pecahan dirimu
Kehalusan itu diam-diam mengikat
Ah, benda asing
Yang lenyap di masa lalu, lihatlah
Telah menciptakan dunia ini
Dibuang lagi
Yang sia-sia pun bersinar
Menuju
Tempat
Yang tak bisa kutuju
Makna lagu Gen Hoshino – Glitch
Lagu “glitch” membawa kita menyusuri ruang batin yang kacau dan absurd, sebuah pertemuan antara dunia nyata yang jenuh dan dunia mimpi yang telah mati. Dari bait pertama, lirik sudah membuka dengan kontras: langit yang terlalu cerah malah terasa seperti kebahagiaan yang dipaksakan, menandakan kejenuhan pada realitas yang terlalu sempurna hingga kehilangan maknanya.Penggunaan metafora seperti “kuburan mimpi” dan “mata pada pengait” menggambarkan kerusakan dalam pikiran atau jiwa, di mana harapan dan idealisme masa lalu telah runtuh, namun ego dan kesadaran diri tetap bertahan. Ini seperti menggambarkan kondisi seseorang yang terjebak dalam kehampaan, tapi belum benar-benar kehilangan dirinya.
Bait berikutnya menyuarakan keraguan eksistensial. Hal-hal kecil yang dulu tampak remeh atau tak berguna (“yang berlebihan”, “yang sia-sia”) kini justru terlihat berkilau. Ini bisa diartikan sebagai simbol dari pemaknaan ulang, bahwa sesuatu yang dulunya tidak dianggap penting justru sekarang bersinar di tengah kekacauan batin.
Frasa “2KBほど天の声から” menciptakan nuansa surealis yang kuat—menggabungkan elemen digital (“2KB”) dengan spiritual (“suara dari langit”). Lalu muncul sosok kucing putih yang hanya membaca, seolah jadi metafora untuk sistem yang pasif, hanya menyerap informasi tanpa rasa. Dunia pun seperti berjalan dalam glitch, sebuah kesalahan sistem yang membuat batas antara kenyataan, mimpi, dan ilusi jadi kabur.
Sepanjang lagu, muncul pertanyaan tentang siapa yang sebenarnya “gila”—apakah dunia ini, atau diri sendiri? Benda-benda asing yang telah lenyap di masa lalu justru disebut telah membentuk dunia saat ini. Ini membawa kita pada refleksi bahwa sesuatu yang aneh, terlupakan, atau terbuang bisa jadi justru menyusun realitas kita sekarang.
Lagu ini menutup dengan pengulangan bait yang menggambarkan bahwa meskipun tempat yang diinginkan itu tak bisa dijangkau, tetap saja perjalanan ke arah sana terasa penting. Keberadaan “kepingan dirimu”, yang menyerap makna halus dan diam-diam membentuk ikatan, menjadi penanda bahwa meskipun segalanya tampak kacau, masih ada sisa kepekaan dan hubungan emosional yang membisikkan harapan.
Secara keseluruhan, “glitch” menggambarkan keadaan batin yang rusak dan penuh tanya, namun tetap menyisakan cahaya dalam retaknya kenyataan. Sebuah puisi digital untuk jiwa-jiwa yang tersesat di tengah kelebihan informasi dan emosi yang tak tersampaikan.
Rincian lagu
Title:Glitch
Artist:
Gen Hoshino (星野源)
Album:
Gen
Release:
2025.05.14
Lyricist:
Gen Hoshino
Music:
Gen Hoshino
Tie up:
–