Motoki Ohmori – Kaiga (Lukisan) / Lirik, Makna, Terjemahan

Motoki Ohmori - Kaiga (Lukisan) / Lirik, Makna, Terjemahan

Kaiga merupakan lagu milik penyanyi-penulis lagu Jepang, Motoki Ohmori yang dikenal sebagai vokalis band Mrs. GREEN APPLE. Lagu ini dirilis pada 28 Mei 2025 sebagai singel digital ketiganya sebagai solois, bersamaan dengan video musiknya yang dirilis di YouTube.

Official MV

Lyrics & Romaji

震わせて
来る
狂わせて
捨てる
難儀に

Furuwasete
Kuru
Kuruwasete
Suteru
Nangi ni


羽ばたかせ
千切れる
捥ぐ
艶美に

Hane
Habatakase
Chigireru
Mogu
Enbi ni


響くは街に
また残酷に
禊の様に
洗う様に

Kane
Hibiku wa machi ni
Mata zankoku ni
Misogi no you ni
Arau you ni

夢なら覚める頃
孤独にも慣れた
あぁ また嘘をついた
誰にもバレないように
抱きしめてと
洩れないように 

Yume nara sameru koro
Kodoku ni mo nareta
Aa mata uso wo tsuita
Dare ni mo barenai you ni
Dakishimete to
Morenai you ni

散らかった思考の渦に
呑まれそうな私を
最期まで愛してほしい
飾られる様な絵画にはなれなくても
私にしか無い色で
描いてほしい
せめて私のためだけに
描いてほしい

Chirakatta shikou no uzu ni
Nomaresou na watashi wo
Saigo made aishite hoshii
Kazarareru you na kaiga ni wa narenakute mo
Watashi ni shika nai iro de
Kaite hoshii
Semete watashi no tame dake ni
Kaite hoshii

震わせ
来る
狂わせて
捨て
ページ

Furuwase
Kuru
Kuruwasete
Sute
Peeji


咲くことも
知らずに散る
フェミニン

Hana
Saku koto mo
Shirazu ni chiru
Feminin

誰にもバレないように
悲しませて
歓ばせてよ

Dare ni mo barenai you ni
Kanashimasete
Yorokobasete yo

散らばった理想の海に
溺れる様な私を
最期までポイして欲しい
鮮やかに映す
レンズには傷が目立つけど
私にしか無い理由で
縋っていて欲しい
せめて私のためだけに
歌っていて欲しい

Chirabatta risou no umi ni
Oboreru you na watashi wo
Saigo made poi shite hoshii
Azayaka ni utsusu
Renzu ni wa kizu ga medatsu kedo
Watashi ni shika nai riyuu de
Sugatte ite hoshii
Semete watashi no tame dake ni
Utatte ite hoshii

誰かのせいに
誰かのせいにして
生きてゆけたら
楽なんだろうな

Dareka no sei ni
Dareka no sei ni shite
Ikite yuketara
Raku nan darou na

辛かった非凡と鬱に
呑まれていた
私の海岸を歩いてほしい
見せられぬ程
だらしない今日に明日に
私にしか無い色で描いてほしい 
せめて貴方の部屋に
その絵画を飾ってほしい

Tsurakatta hibou to utsu ni
Nomarete ita
Watashi no kaigan wo aruite hoshii
Miserarenu hodo
Darashinai kyou ni ashita ni
Watashi ni shika nai iro de kaite hoshii
Semete anata no heya ni
Sono kaiga wo kazatte hoshii

虚しさが残る
血管を泳ぐ
不安のループに踊る
私を許して

Munashisa ga nokoru
Kekkan wo oyogu
Fuan no ruupu ni odoru
Watashi wo yurushite

また鐘が鳴る
冷えた部屋に残る
私の影を
貴方は探してくれる?

Mata kane ga naru
Hieta heya ni nokoru
Watashi no kage wo
Anata wa sagashite kureru?

私にしか無い色で描いてほしい 
Watashi ni shika nai iro de kaite hoshii

Terjemahan Indonesia

Membuatku gemetar
Ia datang
Membuatku gila
Membuang
Kesulitan

Bulu-bulu
Mengepakkan sayap kita
Tercabik-cabik
Memetik
Dengan indah

Lonceng
Menggema di kota
Lagi, kejam
Seperti ritual pemurnian
Seolah-olah membasuh

Jika ini mimpi, saatnya bangun
Aku terbiasa dengan kesendirian
Ah, aku berbohong lagi
Tidak membiarkan siapa pun mengetahuinya
Peluk aku kataku
Agar suaraku tidak keluar

Dalam pusaran pikiran yang tersebar
Aku akan ditelan
Aku ingin kau mencintaiku sampai akhir
Bahkan jika aku tidak bisa menjadi lukisan yang dapat dipajang
Warna yang hanya unik untukku
Aku ingin kau melukisnya
Setidaknya hanya untukku
Aku ingin kau melukisnya

Membuatku gemetar
Ia datang
Membuatku gila
Membuang
Ke halaman

Bunga
Mekar
Bertebaran tanpa tahu
Feminin

Tidak membiarkan siapa pun menemukannya
Buat aku sedih
Buat aku bahagia

Di lautan harapan yang tercerai berai
Diriku, yang seolah tenggelam di dalamnya
Aku ingin kau melemparkanku ke dalamnya sampai akhir
Tampilkan dengan jelas
Ada goresan yang terlihat di lensa
Untuk suatu alasan yang hanya aku yang tahu
Aku ingin kau berpegangan padaku
Setidaknya hanya untukku
Aku ingin kau bernyanyi

Kesalahan seseorang
Menyalahkan seseorang
Untuk bertahan hidup seperti itu
Kurasa itu mudah

Keanehan dan depresi yang menyakitkan
Aku tenggelam
Aku ingin kau berjalan di pantaiku
Begitu berantakan sehingga aku tidak bisa menunjukkannya padamu
Hari ini dan esok yang ceroboh
Aku ingin kau menggambarnya dengan warna yang unik bagiku
Setidaknya di kamarmu
Aku ingin kau memajang lukisan itu

Kekosongan tetap ada
Berenang melalui pembuluh darah
Menari dalam lingkaran kecemasan
Maafkan aku

Lonceng berbunyi lagi
Tetap berada di ruangan yang dingin
Bayanganku
Akankah kau mencarinya?

Aku ingin kamu melukisnya dengan warna yang unik untukku

English Translations (Official)

Makes me tremble
It comes
Makes me crazy
Dispose
Difficulty

Feathers
Flap our wings
Torn into pieces
Pick
Beautifully

Bells
Echoing in the city
Again, cruely
Like a purification ritual
As if washing away

If it’s a dream, it’s time to wake up
I’m used to loneliness
Ah, I lied again
Not letting anyone find out
Hug me I say
So that my voice doesn’t leak out

In a swirl of scattered thoughts
I’m about to be swallowed up
I want you to love me until the end
Even if I can’t become a painting that can be displayed
A color that is only unique to me
I want you to draw it
At least only for me
I want you to draw it

Make me tremble
It comes
Make me crazy
Dispose
To the page

Flowers
To bloom,
To scatter without knowing
Feminine

Not letting anyone find out
Make me sad
Make me happy

In the sea of
Me, as if I were drowning in it
I want you to throw in it me till the end
Display vividly
There are noticeable scratches on the lens
For a reason that only I have
I want you to cling on to me
At least only for me
I want you to sing

Somebody’s fault
Blaming it on someone
To survive like that
I guess it’s easy

To the painful extraordinariness and depression
Was being swallowed
I want you to walk on my shore
So much so that I can’t show it to you
A sloppy today and tomorrow
I want you to draw it in colors that are unique to me
At least in your room
I want you to display that painting

Emptiness remains
Swimming through blood vessels
Dance in a loop of anxiety
Forgive me

The bell rings again
Remaining in the cold room
My shadow
Will you search it?

I want you to draw it in colors that are unique to me

Makna lagu Motoki Ohmori – Kaiga

Lagu “Kaiga” menggambarkan pergulatan batin yang dalam dan penuh emosi. Dari awal, lirik ini mengekspresikan rasa gemetar dan kekacauan yang datang secara tiba-tiba, membawa kegilaan dan perasaan tersisih yang sulit dihadapi. Simbol sayap dan bulu yang terkoyak melambangkan kerentanan dan perjuangan untuk tetap bertahan di tengah kesulitan yang menghimpit.

Suara lonceng yang bergema di kota menjadi gambaran sebuah ritual penyucian—sebuah proses pembersihan diri yang pahit dan kejam, namun penting untuk melewati rasa sakit dan kesendirian. Penyanyi mengakui bahwa ia sudah terbiasa sendiri, bahkan harus berbohong demi menyembunyikan kepedihan agar tidak ada yang tahu. Rindu akan pelukan yang dapat menahan perasaan itu agar tidak bocor ke luar menggambarkan kebutuhan mendalam akan kehangatan dan penerimaan.

Dalam pusaran pikiran yang kacau, rasa takut akan tenggelam semakin kuat. Namun, di tengah kegelisahan itu, ada permohonan tulus agar tetap dicintai sampai akhir, meski tidak mampu menjadi “lukisan indah” yang dipajang dengan sempurna. Ia ingin dicintai apa adanya, dengan warna dan keunikan yang hanya dimilikinya sendiri.

Kontrasnya, bunga yang gugur tanpa pernah tahu bagaimana mekar menandakan kesia-siaan dan ketidaktahuan dalam proses kehidupan. Rasa feminin yang rapuh hadir sebagai bagian dari keindahan sekaligus kelemahan. Permintaan agar orang lain tidak tahu tentang kesedihan, namun juga mampu membawa kebahagiaan, menggambarkan kompleksitas emosi manusia yang sering bertolak belakang.

Lirik juga menyinggung bagaimana mudahnya manusia menyalahkan orang lain untuk bertahan hidup, walau itu hanyalah jalan yang mudah dan tidak jujur. Penyanyi mengekspresikan perasaan tenggelam dalam depresi dan kesakitan yang luar biasa, mengajak seseorang berjalan di pantai hatinya yang berantakan—tempat di mana ia tidak bisa menunjukkannya kepada dunia luar.

Sisa-sisa kekosongan dan kecemasan terus berputar dalam dirinya, namun tetap ada harapan untuk pengampunan dan pencarian kehadiran dirinya oleh orang yang dicintai. Lonceng yang terus berdentang dalam ruangan dingin menjadi simbol waktu dan kesendirian yang tak berkesudahan, sementara bayangan dirinya menunggu untuk ditemukan dan dipahami.

Rincian lagu

Title:
Kaiga (絵画)
Artist:
Motoki Ohmori (大森元貴)
Album:

Release:
2025.05.28
Lyricist:
Motoki Ohmori
Music:
Motoki Ohmori
Tie up:

Support Kyokuzora

Scroll to Top